PENDEKAR
- dina s
- Jul 4, 2015
- 1 min read

Indonesiaku, kebanggaanku
Tanah airku, tumpah darahku
Ialah sandaranku, tempat ku mengadu
Meratapi pertiwiku, yang kini mulai berdebu
Dulu katanya, tanah ini tanah surga
Tetapi, mengapa rasanya seperti di neraka
Dulu kiranya, negeri ini negeri yang indah
Tetapi, mengapa panoramanya habis ditelan masa
Kebanggaan kami kian memudar
Seperti pudarnya janji suci para pendekar
Mereka yang silamnya mengumbar ikrar manis
Kini semua habis sudah tertepis
Pun intelek bangsa tak pernah lagi berbuat santun
Yang tersisa hanya mahasiswa tak kenal ampun
Walau berada di atas hukum yang berayun
Itulah bakti bagi yang jiwanya terbangun
[Tulisan terinspirasi dari puisi ustad fav jaman SMA dulu, beliau lulusan Al-Azhar Kairo yang sangat menyarankanku kuliah di Dirasat. Allah blessed him in syaa Allah.]